KAJIAN SURVEY EPIDEMIOLOGI INDEKS DMF-T (FAKTOR PENYEBAB DAN UPAYA PENCEGAHAN) INDEKS DMF-T

yone akdes

Abstract


Karies gigi merupakan penyakit yang berhungan dengan banyak faktor  yang  sangat  mempengaruhi,  terdiri  dari  faktor  langsung  dan faktor tidak langsung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis survey epidemiologi indeks DMF-T dan analisis faktor pengetahuan, sikap, sumber informasi, dukungan orang tua dan dukungan guru dan sekolah yang berhubungan dengan indeks DMF-T di  Kecamatan Mungka Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2021.

Metode penelitian yang digunakan adalah mix method. Metode pengumpulan data kuantitatif menggunakan kuisioner  menggunakan desain Case Control, sedangkan metode kualitatif mengguakan wawancara mendalam (indept review). Populasi dalam penelitian ini adalah Murid SD kelas 4,5 dan 6 di Kecamatan Mungka Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2021 yaitu sebanyak 424 . Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 162 orang .

Hasil  uji  chi-square  menunjukkan  variabel  yang  berhubungan  dengan dengan DMF-T (Decay Missing Filled-Teeth) yaitu  pengetahuan p= 0,000, Sikap p= 0,002, Sumber Informasi p = 0,001, Dukungan Orang Tua p= 0,030, Dukungan Guru p= 0,040 pendapatan Orang Tua = 0,024, Pekerjaan Orang Tua = 0,022, dan Pendidikan Orang Tua = 0,008 Sedangkan jarak = 0,416 menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna dengan DMF-T (Decay Missing Filled-Teeth). Hasil akhir analisis multivariat menunjukkan bahwa sumber informasi merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap DMF-T (Decay Missing Filled-Teeth).

Kesimpulan  dari hasil yang didapatkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan, sikap, sumber informasi, dukungan orang tua, dukungan guru, pendapatan orang tua, pendidikan orang tua dan pekerjaan orang tua dengan indeks DMF-T. Serta kebijakan program UKGS sudah ada dan sudah  yang sudah disosialisasikan kepada kepala sekolah, guru dan murid . Petugas yang bertanggung jawab dalam program UKGS sudah mencukupi sesuai, anggaran  dana yang digunakan dalam program UKGS ini yaitu dana BOK dan dana BOS, pelaksanaan program UKGS yang dilakukan berupa pemeriksaan kesehatan gigi dan sikat gigi massal dan memberikan rujukan kesehatan gigi dan mulut bagi yang memerlukan. Pelaksanaan sikat gigi masal secara rutin  yaitu  minimal  dilaksanakan  1  bulan  sekali  di  Sekolah  sehingga  dapat mencapai  tujuan dari  program  UKGS. dan pelaporan pemeriksaan gigi sudah berjalan dengan baik diharapkan dapat berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan sekolah untuk mengupayakan penerapan UKGS sehingga pelaksanaan tindakan pencegahan karies gigi optimal.

 

Kata Kunci               : Usaha Kesehatan Gigi Sekolah, DMF-T


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.32883/hcj.v6i3.1388

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 HUMAN CARE JOURNAL
Published by Universitas Fort De Kock, Bukittinggi, Indonesia
© Human Care Journal  e-ISSN : 2528-665X P-ISSN : 2685-5798

View Human Care Journal Stats