FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA POST OPERASI SECTIO CAESAREA

Visti Delvina, Nayeli Fazira Meilani

Abstract


Operasi caesar merupakan metode operasi sebagai upaya terakhir, apabila persalinan normal dan upaya lainnya tidak dapat digunakan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan melalui Aliansi Global untuk Keselamatan Pasien bahwa dari 27 juta pasien bedah antara 2-5% infeksi luka operasi terjadi setiap tahunnya, dan 25% infeksi terjadi di fasilitas kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi dan mengetahui Faktor Yang Mempengaruhi Penyembuhan Luka Post Operasi Sectio Caesarea di Rumah Sakit Madina Kota Bukittinggi Tahun 2024. Metode yang digunakan deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel pada penelitian ini sebanyak 85 ibu post sectio caesarea. Teknik pengambilan sampel consecutive sampling dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara faktor status gizi dengan penyembuhan luka (p-value 0,078), ada hubungan yang bermakna antara faktor istirahat dengan penyembuhan luka (p-value 0,000), ada hubungan yang bermakna antara faktor mobilisasi dini dengan penyembuhan luka (p-value 0,039), dan tidak ada hubungan yang bermakna antara faktor perawatan luka dengan penyembuhan luka (p-value 0,078). Kesimpulannya dari 4 faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka post operasi SC di Rumah Sakit Madina Kota Bukittinggi terdapat 2 faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka yaitu faktor istirahat dengan nilai (p-value 0,000) dan mobilisasi dini dengan nilai (p-value 0,039), dan terdapat 2 faktor yang tidak mempengaruhi penyembuhan luka yaitu faktor status gizi dengan nilai (p-value 0,078) dan perawatan luka dengan nilai (p-value 0,078). Dengan adanya penelitian ini diharapkan agar responden mengetahui faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka caesar, dan diharapkan kepada tenaga kesehatan dapat memberikan edukasi kesehatan mengenai faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka serta tanda-tanda infeksi pada luka sehingga penyembuhan luka pun baik secara optimal.


Full Text:

PDF

References


Triani, N. (2023). Pengetahuan, Dukungan Keluarga dengan Perilaku Konsumsi Nutrisi pada Ibu Post Sectio Cesarea Fase Early Post Partum. Indonesia Journal of Midwifery Sciences, 2(1), 192–201. https://doi.org/10.53801/ijms.v2i1.57

Widayati, C. N., Yuwanti, Y., & Sahara, R. (2020). Hubungan Frekuensi Makan dan Pola Istirahat dengan Produksi Asi pada Ibu Nifas. Jurnal Kebidanan Harapan Ibu Pekalongan, 7(2), 99–104. https://doi.org/10.37402/jurbidhip.vol7.iss2.96

Yarsi, R. S. I. S. (2023). data rekam medis rumah sakit ibnu sina yarsi bukittinggi.




DOI: http://dx.doi.org/10.32883/hcj.v9i3.3254

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

 HUMAN CARE JOURNAL
Published by Universitas Fort De Kock, Bukittinggi, Indonesia
© Human Care Journal  e-ISSN : 2528-665X P-ISSN : 2685-5798

View Human Care Journal Stats